Desa Munjungan

Menurut sumber cerita dari para sesepuh Desa Munjungan masa kini, bahwa terjadinya Desa Munjungan dimulai dari babat pertamakali Desa Munjungan oleh seorang yang bernama Eyang NGADIRONO. Adapun kisahnya demikian :

Pada waktu babat Desa tersebut, Eyang NGADIRONO  mendapatkan sumber mata air, yang warnanya hitam. Dalam bahasa jawanya disebut “ SUMBER IRENG “. maka dari itu Desa lalu dinamakan Desa “ Sumbreng” yang di ambil dari kata Sumber Ireng .

Setelah menjadi Desa, Sumbreng merupakan daerah yang subur sehingga hasil pertanianya sampai bertumpuk  alias munjung – munjung, yang selanjutnya Desa  Sumbreng juga disebut “ MUNJUNGAN ”  yang diambil dari kata munjung – munjung  yang berarti tumpuk – tumpuk. Dan kata “An” yang berarti pangan. Jadi Munjungan diartikan sebagai “Tumpukan Makanan atau Gudang Pangan“. Namun, pada waktu itu Munjungan belum merupakan Desa yang resmi atau belum merupakan Pemerintahan Desa. Sekitar tahun 1901-an. Ketika itu Desa Munjungan merupakan pemerintahan Desa dengan Kepala Desa yang Pertama dijabat oleh Bpk. WAKIT yang menjabat mulai tahun 1901sampai 1912,kemudian kedudukan kepala Desa yang Kedua dijabat oleh Bpk. KARSODIKROMO mulai tahun 1912 sampai 1917.

Pada tahun 1917 oleh beliau, Desa Munjungan dipecah menjadi 2 (dua) Desa :

1932. Desa Munjungan dengan Kepala Desa Haji MUHTAR menjabat mulai tahun 1917 sampai 1921, selanjunya Kepala Desa di jabat oleh     Bpk.KARSODIKROMO, menjabat mulai tahun 1921 sampai 1932.
1933. Desa Gebyog dengan Kepala Desa KARSOREDJO yg menjabat mulai tahun 1917 sampai 1921. Selanjutnya, Kepala Desa dijabat oleh Bpk. SOMORADI mulai tahun 1921 sampai 1930, yang kemudian diganti oleh Bpk. KROMOREDJO mulai tahun 1930 sampai 1932.

Pada tahun 1932 karena adanya suatu hal, Desa Munjungan dan Desa Gebyog digabung menjadi satu kembali dengan nama tetap Desa Munjungan sampai sekarang.

Desa Munjungan merupakan salah satu dari 11 (sebelas) Desa yang masuk dalam wilayah Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek. Desa munjungan merupakan Desa yang memiliki daerah pertanian yang sangat subur

Desa Munjungan berdiri pada tahun 1932, dan sampai dengan sekarang telah mengalami beberapa periode.

1. Periode tahun 1932 s/d 1972

Desa Munjungan dipimpin oleh seorang demang / lurah yang bernama Bpk. SOEKODIDJOJO dan dibantu oleh carik yang bernama Bpk. MOESIRAN

2. Periode tahun 1972 s/d 1982

Pada masa periode ini, Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk. ROESDI. dan dibantu oleh carik yg bernama Bpk.  ASMOENI

3. Periode tahun 1982 s/d 1990

Pada periode ini Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk. DJOEREMI dan dibantu oleh carik Bpk. ASMOENI

4. Periode tahun 1990 s/d 1998

Pada periode ini Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk. DJOEREMI dan dibantu oleh carik Bpk. ASMOENI dan  Drs. WIDARSO

5. Periode tahun 1998 s/d 2006

Pada periode ini Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk BONASIR, S.Ag dan dibantu oleh carik Drs. WIDARSO

6. Periode tahun 2006 s/d 2013

Pada periode ini Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk. GUNARYANTO,S.Pd dan dibantu oleh carik Drs. WIDARSO

7. Periode tahun 2013 s/d 2019

Pada periode ini Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk. GUNARYANTO,S.Pd dan dibantu oleh carik Drs. WIDARSO

8. Periode tahun 2019 s/d 2025

Pada periode ini Desa Munjungan dipimpin oleh Bpk. AGUS SETIAWAN dan dibantu oleh carik Drs. WIDARSO